Virus korona, hal yang masih marak diperbincangkan hingga hari ini. Hari ini adalah hari ke-4 sejak diketahuinya ada WNI yang positif akan virus ini. Sore tadi, aku mengunjungi salah satu supermarket di Kota Bandung untuk mencari handsanitizer dan juga masker. Ternyata memang terbuksi, stoknya kosong. Setelah mengetahui hal ini, aku tidak lantas pulang, aku coba mencari tisu basah dengan merk tertentu, tapi tak kujumpai tisu basah dengan merk kenamaan tersebut. Tampaknya sudah habis juga terjual. Namun, aku masih menjumpai tisu basah dengan merk lain. Ketika aku mengeceknya, ternyata merk yang masih menyisakan stoknya ini tidak mengandung alkohol, yang botabene dapat malarutkan virus. Aku kemudian mencari rak sabun antiseptik, syukurlah untuk stok sabun masih memadai. Tidak sampai di sana saja, aku lalu mencari rak yang menjual cairan pel dan seperti kalian duga, aku mencari cairan pel antiseptik. Intinya tujuanku ke supermarket ini adalah mencari cairan ‘antiseptik-antiseptikan’.
Setelah selesai dengan urusan antiseptik, aku beralih ke bagian sayur dan buah. Menurut informasi yang aku peroleh, rimpang-rimpangan bisa meningkatkan daya tahan tubuh kita. Aku melongok ke bagian jahe, kunyit, dkk. Ternyata di bagian ini, stoknya pun hampir kosong di bagian jahe. Aku masih bisa memilih kunyit dengan ukuran besar, namun untuk jahe hanya menyisakan potongan-potongan yang kecil saja. Ketika aku melirik ke bagian daun sereh, masih ada lumayan banyak lah. Namun tidak sama dengan stok yang tersedia di bagian jeruk nipis. Yang terlihat hanya beberapa buah sisa jeruk saja. Tampaknya animo masyarakat terhadap keluarga rimpang-rimpangan ini meningkat. Sebelum aku beranjak ke bagian lain, aku coba mencari lidah buaya di lemari pendingin. Rasanya dulu aku pernah melihat lidah buaya di bagian tersebut. Tapi tadi tidak kujumpai satu pun di sana. Tak lama aku mendengar perbincangan bahwa tak ada lidah buaya.
Sebelum pulang aku mengunjungi bagian obat, di sana tampak beberapa orang menanyakan handsanitizer dan masker. Tapi mereka pun mendapati jawaban yang sama denganku, “Handsanitizer dan masker habis!” Akhirnya sebelum pulang aku memutuskan untuk membeli vitamin C. Menurut penjelasan yang kudengar mengenai virus korona ini, ia bisa diusir dengan kuatnya antibodi seseorang. Dan untuk meningkatkan antibodi, disarankan untuk mengkonsumsi vitamin C, E, dan juga mengkonsumsi rimpang-rimpangan.
Semoga informasi ini bermanfaat ya!
Viralisasi Punggung Mantan Jokowers 2019 dan Dukungan untuk Anies-Muhaimin
12 Okt 2023 | 370
Mantan Relawan Jokowi atau yang sering disebut Jokowers yang Viral tahun 2019 dengan punggungnya, Dadan Hamdani, telah mengajak masyarakat untuk mendukung pasangan Anies-Muhaimin dalam ...
28 Jul 2023 | 399
Mengelola bisnis yang sukses saat ini tidak bisa lagi mengandalkan strategi promosi yang konvensional. Dalam era digital yang semakin maju, kita harus memanfaatkan kekuatan media sosial ...
Menolong Sesama atau Menolong Diri?
1 Feb 2020 | 1441
Tantangan zaman, ini adalah hal yang dihadapi oleh kita para manusia. Tantangan zaman ini bisa berbeda-beda bentuknya. Tantangan-tantangan ini juga sebenarnya bisa berbeda bagi setiap ...
Tips Sukses Membuat Bolu Pisang yang Tidak Bantat
22 Jul 2024 | 54
Bolu pisang merupakan salah satu kue yang sering dinikmati oleh banyak orang, terutama bagi pecinta kuliner. Namun, masalah yang sering muncul ketika membuat bolu pisang adalah tekstur yang ...
Pernyataan Kontroversi Pendeta Jozeph Paul Zhang
5 Mei 2021 | 1123
Pendeta Jozeph Paul Zhang alias Shindy Paul Soerjomoeljono bebas melakukan penghinaan melalui akun youtubenya, setiap minggu dilakukan 2x, berbicara dengan pendukungnya, penghina agama ...
Perbedaan Kelas Karyawan dan Reguler itu Apasih?
17 Jul 2024 | 69
Memilih antara kelas karyawan dan kelas reguler adalah keputusan penting bagi calon mahasiswa yang ingin melanjutkan pendidikan tinggi. Kedua jenis kelas ini memiliki karakteristik yang ...